Aku, dan Sedih Berkepanjangan
Sebuah rasa yang tak mampu ku kumandangkan Menjadi resah yang kian melambungkan Jatuh, sedalam dalamnya luka yang tak lagi ku pikirkan Aku, sedih berkepanjangan Yang tak lagi tahu apa itu menyenangkan Yang tak lagi punya daya untuk sekedar menginginkan Meski kerap kali hasrat untuk mendambakan Tapi, tak ada lagi semangat untuk mendapatkan Tidak, bukan hasil yang ku khawatirkan Namun, langkah yang semakin ku takutkan Akhir yang tak dapat ku bayangkan Aku, Sang luka yang tak berkesudahan (Pangkajene, 24 Februari 2021. Pukul : 08.30 Wita)